Data penerima BLT DD tersebut, lanjutnya sudah diumumkan oleh pihaknya melalui pengumuman yang dipajang ditempat straregis.
“Selama 2 bulan kami sudah umumkan melalui pengumuman yang ditempelkan ditempat-tempat strategis supaya bisa diperhatikan oleh masyarakat, tapi belum ada kompleinan. Dalam rapat juga kami sampaikan dan puji Tuhan masyarakat memahami hal itu. Sangat disayangkan sekali kalau muncul komplein setelah penyaluran tahap I ini,” ungkapnya.
Turut hadir dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Camat Kuwus, Fransiskus Male, Kapolsek Kuwus, Ipda Matheos A.D Siok, Danramil 1612-08/Macang Pacar, Lettu Inf.Simon Halek serta para staf dan unsur BPD Desa Golo Pua.
Dihadapan masyarakat penerima bantuan tersebut, Camat Kuwus, Fransiskus Male, dalam sambutanya kembali mengingatkan agar pemanfaatan uang tersebut harus tepat guna. Menurutnya, saat ini, aktivitas masyarakat dibatasi agar tidak terjadi penyebaran Covid-19. Oleh karena itu, pengalokasian bantuan-bantuan merupakan strategi Pemerintah agar masyarakat tetap bertahan dan tangguh menghadapi situasi pendemi.
“Manfaatkan uang ini sebaik-baiknya. Belanjakan kebutuhan-kebutuhan pokok seperti beras dan vitamin agar tubuh kita semakin kuat dan kebal terhadap Covid-19 ini. Karena Corona ini dia serang kekebalan tubuh kita, sehingga kita antisipasinya dengan menjaga kerahanan tubuh kita,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolsek Kuwus Ipda Matheos A D Siok menyampaikan himbauan tegas kepada masyarakat agar bekerjasama dalam upaya pemutusan rantai penyebaran Covid-19.
“Mohon kerjasamanya agar himbauan Pemerintah harus di patuhi demi kebaikan kita bersama. Jika tidak ada keperluan yang sangat mendesak, mohon agar tetap dirumah dan terapkan 3 M (Memakai masker, Mencuci tangan dan Menghindari kerumunan,” pintanya.
Ia juga mengatakan tidak akan kompromi dalam penindakan bagi pelanggar protokol kesehatan.
“Siapa saja akan kami tindak tegas jika melanggar protokol kesehatan. Ini dilakukan semata-mata untuk kebaikan bersama,” imbuhnya.
Penulis/Editor: Olizh Jagom
