Presiden Apresiasi Program LDN dan Ajak Masyarakat Tingkatkan Kecakapan Digital

Presiden Joko Widodo saat meresmikan peluncuran program Literasi Digital Nasional (LDS) secara virtual

Wujudkan Indonesia Cakap Digital

Menteri Kominfo Johnny G. Plate yang menghadiri peluncuran Program LDN secara langsung di Hall Basket Senayan, Jakarta, menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang bekerja keras menyukseskan kegiatan besar tersebut.

Menteri Johnny menekankan arahan Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan transformasi digital nasional. Salah satunya, menurut Menkominfo dilakukan melalui literasi digital. “Presiden sudah memberikan arahan kepada Kementerian Kominfo dan tentu untuk masyarakat Indonesia telah memasuki era baru, era transformasi digital,” jelasnya.

Berkaitan dengan percepatan transformasi digital, Menteri Johnny menegaskan Pemerintah mengambil peran besar, terutama dalam pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara lebih cepat. 

“Baik pembangunan di the last mile, BTS-BTS (Base Transceiver Station) di 12,548 desa dan kelurahan yang dilakukan oleh Kominfo dan operator seluler, pembangunan middle mile, microwave link, satelit, fiber link dan lain sebagainya yang biayanya besar sekali, dan broadband backbone menggelar fiber optic di seluruh Tanah Air kita,” tandasnya.

Menurut Menkominfo, pembangunan infrastruktur saja tidak cukup, karena harus didukung dengan tersedianya talenta digital yang memadai. 

“Talenta digital yang memadai ini untuk bangsa sebesar Indonesia di mana terdapat lebih dari 136,7 juta warganet dibutuhkan pelatihan-pelatihan digital di tiga tingkatan pelatihan, tingkatan yang paling dasar yang melibatkan paling banyak penduduk yang disebut dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD), bekerjasama dalam konsep program Siberkreasi,” jelasnya.

Guna mewujudkan Indonesia Makin Cakap Digital, Pemerintah menyiapkan pelatihan untuk mengembangkan literasi dasar, menengah dan tingkat lanjut.Untuk pengembangan literasi tingkat dasar, bersama GNLD Siberkreasi, sepanjang tahun 2021 akan dilaksanakan sebanyak 12,4 juta lebih masyarakat melalui 20 ribu kegiatan, “Jadi ada tersisa 7 bulan maka ada kegiatan pelatihan yang masif secara besar-besaran di tingkat dasar,” papar Menteri Johnny.

Menurut Menkominfo, kecakapan literasi tingkat dasar itu melibatkan masyarakat dalam jumlah yang besar dan menjangkau seluruh wilayah Tanah Air. Oleh karena itu, Menteri Johnny mengharapkan kerja sama secara hirarkis, baik oleh pemerintah pusat dari kementerian dan lembaga, khususnya Kementerian Kominfo, Kementerian Dalam Negeri, serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, dan dukungan pembiayaan dari Kementerian Keuangan. 

“Maupun secara hirarki dengan pemerintah daerah dalam hal ini 514 Bupat dan Walikota sdi 34 Provinsi. Kita harapkan ini dilakukan secara konsisten dan continue, berkelanjutan, setiap tahun. Atau dengan kata lain sampai dengan tahun 2024 kita bisa melakukan pelatihan digital tingkat dasar kepada 50 juta rakyat, dan ditindaklanjuti pada pemerintahan berikutnya dalam skala yang sama, kalau bisa lebih besar dan lebih cepat,” jelasnya.