GardaNTT.id – Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) di tengah pesatnya perkembangan pendidikan di luar negeri, para pelajar Indonesia yang sedang menuntut ilmu di Australia tidak hanya fokus pada pencapaian akademik mereka sendiri. Mereka juga memiliki pandangan dan harapan besar terhadap kondisi pendidikan di tanah air.
Meskipun mereka jauh dari Indonesia, mereka tetap terhubung dengan perkembangan pendidikan di negara asal dan berharap agar sistem pendidikan Indonesia dapat terus berkembang.
Bagi sebagian besar pelajar Indonesia di Australia, salah satu tantangan terbesar yang mereka lihat dalam pendidikan Indonesia adalah kurangnya fasilitas dan infrastruktur yang memadai.
“Di sini, di Australia, kami mendapatkan berbagai fasilitas yang mendukung proses belajar mengajar yang lebih modern dan praktis, mulai dari akses cepat ke sumber belajar hingga teknologi yang memadai seperti dikutip dari Tempo.co, Jumaat (7/3/2025).
Sedangkan di Indonesia, meskipun ada banyak kemajuan, kami masih melihat adanya ketimpangan fasilitas pendidikan antara daerah satu dengan yang lainnya,” ungkap salah seorang mahasiswa asal Jakarta yang tengah melanjutkan studi di Sydney.
Tantangan Sistem Pendidikan yang Belum Merata
Banyak pelajar Indonesia di Australia juga menyoroti kesenjangan antara pendidikan di kota besar dan daerah terpencil. Akses terhadap pendidikan berkualitas masih menjadi tantangan besar bagi banyak anak di daerah-daerah yang lebih terpencil.
Meskipun pemerintah Indonesia sudah berusaha untuk mengurangi kesenjangan ini, pelajar di Australia berharap agar lebih banyak program yang fokus pada pemerataan kualitas pendidikan di seluruh penjuru negeri.
Peluang Inovasi dan Kolaborasi Global
Namun, di balik tantangan ini, para pelajar Indonesia juga melihat banyak peluang yang bisa dimanfaatkan. Mereka berharap agar pendidikan di Indonesia bisa lebih terbuka terhadap inovasi, teknologi, dan kolaborasi internasional.
“Kami berharap agar pemerintah bisa mendukung program pertukaran pelajar dan penelitian internasional yang lebih banyak. Sebab, itu adalah peluang emas untuk Indonesia agar bisa terus berkembang dan beradaptasi dengan perubahan global,” tambah salah satu mahasiswa yang kini sedang menempuh pendidikan di bidang teknologi informasi.
Menurut mereka, pendidikan yang mampu menyelaraskan kurikulum dengan perkembangan global, seperti teknologi dan kreativitas, akan membuka lebih banyak peluang bagi pelajar Indonesia untuk bersaing di dunia internasional. Salah satu harapan besar mereka adalah agar pendidikan di Indonesia tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga mengutamakan kemampuan praktis yang dibutuhkan di dunia kerja.
Meningkatkan Kualitas Pendidikan melalui Kolaborasi
Selain itu, pelajar Indonesia di Australia juga berharap agar pendidikan di Indonesia semakin berorientasi pada kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan sektor swasta. Mereka melihat bahwa di Australia, banyak inisiatif yang melibatkan kerjasama antara universitas, industri, dan organisasi internasional untuk menciptakan peluang pendidikan yang lebih baik dan relevan dengan kebutuhan pasar global.
Para pelajar Indonesia yang berada di luar negeri memiliki pandangan yang luas dan mendalam tentang pendidikan di Indonesia. Mereka berharap agar pendidikan di Tanah Air dapat terus berkembang, tidak hanya dalam aspek infrastruktur, tetapi juga dalam hal kualitas pengajaran dan pemerataan akses pendidikan.
Melalui inovasi, teknologi, dan kolaborasi internasional, pendidikan Indonesia dapat lebih siap menghadapi tantangan global dan memberikan peluang terbaik bagi generasi muda untuk meraih kesuksesan.