Ruteng, GardaNTT.Id – Kepala Desa Bulan Kecamatan Ruteng Kabupaten Manggarai Provinsi NTT Yuvensianus Hamat pada Jumaat 13/12/2024 secara resmi dilaporkan ke Polres Manggarai atas dugaan pembangunan rabat beton yang diduga sarat koruptif.
Dikutip dari BeritaNTT.Id, Yuvensianus Hamat dilapor oleh Lembaga Pengawal Kebijakan Pemerintah dan Keadilan (LPKPK) pada Jumaat 13/12/2024.
Menanggapi laporan tersebut melalui press rilis yang diterbit pada Sabtu 14/12/2024, Yuvensianus Hamat menegaskan pembangunan rabat beton untuk Tahun Anggaran 2023 dalam Apbdes Desa Bulan ditetapkan di tiga lokasi, yaitu Pembangunan Rabat depan SDN Anam, rabat menuju Wae Barong dan Rabat Lagur (Golonawang dan Pong Welu).
“Besaran anggaran dan volume masing-masing kegiatan Pertama Rabat depan SDN Anam dengan panjang 30 meter beserta pekerjaan minornya berupa TPT dengan pagu Rp 30 juta kedua Rabat menuju Wae Barong 112 meter dengan pagu Rp 80 juta; didalamnya terdapat pekerjaan minor berupa TPT dan Saluran, Ketiga Rabat Lagur Golonawang 50 meter beserta saluran dengan pagu Rp 60 juta dan keempat Rabat Pong Welu 60 meter beserta TPTnya dengan pagu 60 juta” Tulis Yuvensianus Hamat melalui Press Rilis yang diterima GardaNTT.Id pada Sabtu 14/12/2024.
Terkait laporan ke Kementerian yang disampaikan oleh pelapor, Yuvensianus Hamat menjelaskan bahwa berdasarkan kode rekening atau nomenklaturnya, kegiatan pembangunan jalan memiliki kode rekeningnya sendiri, sehingga dalam laporan realisasi ke kementrian dimaksud dihitung secara total baik volume maupun anggaranya. Total volume yg dilaporkan adalah panjang rabat dengan segala pekerjaan minornya sepanjang 252 meter dengan total pagu sebesar Rp 230 juta.
“Sehingga berkaitan dengan laporan pelapor yang menyebut volume pengerjaan Rabat Lagur 297 m dengan pagu 230 juta kami pastikan tidaklah benar karna tidak sesuai fakta di lapangan” Jelas Yuvensianus.
Menguat pernyataan Yuvensianus Hamat, dalam press rilis tersebut beberapa tokoh Masyarakat juga turut membeberkan keterangan seperti Ketua BPD Desa Bulan Benediktus Kurniawan yang menyebut Pekerjaan di dusun lagur RT 13 yang terdiri dari 2 lokasi di Pong Welu dan Golo Nawang total anggarannya 120 juta masing-masing 60 juta volumenya Pong Welu terdiri dari rabat 60 meter dan pekerjaan minornya TPT. Golo nawang rabat nya 50 meter termasuk pekerjaan minor drainase.
“Jika ada yang mengaku volume pekerjaan rabat di Lagur totalnya 297 meter dengan pagu anggaran 230 juta, itu kami tidak tahu dan ini dikategorikan berita bohong karena tidak sesuai fakta di lapangan” Ujar Benediktus Kurniawan.
Hal serupa juga disampikan Kepala Dusun Lagur Yulianus Suryano. dia mengatakan Pekerjaan di dusun Lagur untuk tahun anggaran 2023 telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan perencanaan awal.
“Saya menerima apresiasi dan terima kasih dari masyarakat di Pong Welu dan Golong Nawang atas perhatian Pemerintah Desa Bulan dengan rabat ini, jika ada orang yang mengaku warga Lagur melaporkan data pekerjaan fisik sampai 297 meter dengan pagu 230 juta sampai sejauh ini saya selaku kepala wilayah tidak pernah mendengarnya” Ungkap Yulianus Suryo.
Sementara itu Yohanes K. E. Darlan, S.IP selaku Sekretaris Desa Bulan mengatakan Kalau berbicara mengenai pagu jalan rabat di dusun Lagur tahun anggaran 2023, yang tersebar di dua lokasi RT 13 sudah jelas tertuang dalam APBDES tahun 2023, pagunya 120 juta, untuk 2 lokasi di lagur.
Dijelaskanya dalam Musdes APBDES tahun 2023 Pemerintah Desa dan BPD tidak bekerja sendiri, tetapi ada keterlibatan/partisipasi masyarakat, seperti tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan RT/RW.
“Hal Ini merupakan suatu bentuk tranparansi/keterbukaan kami sebagai pemerintah desa agar proses pengambilan semua kebijakan itu harus partisipatif. Sehingga APBDES tahun 2023 itu merupakan hasil kesepakatan bersama yang dikuatkan dengan perdes Apbdes tahun 2023. Dapat disimpulkan bahwa kita bangun jalan rabat di dusun lagur itu sesuai dengan regulasi dan APBDES” Ungkapnya.
Selain itu pihak lain yang turut komentar adalah Yustinus Mance Aron sebagai Tenaga Tehnis-pembuat RAB. Selaku tenaga Tehnis dia menyampaikan pekerjaan fisik Desa Bulan tahun Anggaran 2023 untuk lokasi dusun Lagur terdiri dari dua kegiatan di dua ruas.
“Ruas pertama dari jalan umum depan SMPN Cancar menuju Pong Welu dengan jenis konstruksi Rabat Beton. Dalam perencanaan panjang 74 meter lebar 2.20 meter dengan ketebalan 0.17 m sehingga menghasilkan volume dari kegiatan rabat tersebut 27,68 m3. pekerjaan minornya tembok penahan tebing dengan konstruksi pasangan batu panjang 29 m tinggi rata-rata 0,11 m volumenya 3,19m3 Pekerjaan minor kedua Plat Deker, panjang 2,8 m lebar 2 m tinggi 1,4 m dengan konstruksi pasangan batu dengan beton” Ungkapnya.
“Ruas kedua yang berlokasi di jalan umum menuju reli Telkom Golo Nawang melewati perumahan penduduk sampai ke jalan umum Ruteng-Labuan Bajo. Dengan ukuran panjang 50 m lebar 3 m tebal 0,12 m sehingga menghasilkan volume 25,50 m3 pekerjaan minornya drainase dengan ukuran panjang 30 m luas rata-rata 0,28 m tinggi rata-rata 0,30 sehingga volumenya 8,33 m3” Tuturnya.
Dia menyimpulkan Ruas pertama: Volume rencana 27,68m3 volume realisasi 28,69m3. Ruas kedua: Volume rencana 25,50m3 volume realisasi 25,52m3.
“Sehingga dari dua ruas tersebut di atas terdapat kelebihan volume1,03m3” terangnya sambil memperhatikan rincian back data pekerjaan fisik yang telah di opname setelah pekerjaan fisik selesai tahun 2023.
Sementara berkaitan dengan upah TPK, Kades Yuvensianus Hamat dengan tegas mengatakan bahwa telah menyerahkan spenuhnya apa yang menjadi hak TPK selebihnya adalah misinformasi.
Yuvensianus Hamat berharap dengan informasi ini Warga Desa Bulan dan warganet dapat memahami situasi di Desa Bulan dengan baik dan tetap berupayah menjaga situasi sosial tetap kondusif tidak terpecah belah oleh perbedaan cara membaca data dan informasi yang kita terima.
“Semoga peristiwa ini membawa hikmah yang baik dan dapat menjadi pelajaran yang berharga bagi kami pemerintah desa Bulan dan atas perhatian serta partisipasinya untuk ambil bagian dalam pengawasan pembangunan di desa Bulan kami ucapakan terima kasih” Tutup Yuvensianus Hamat.
