GardaNTT.id – Setiap manusia pasti pernah merasakan lika-liku kehidupan yang penuh tantangan. Ada kalanya kita merasa seperti sedang dihantam badai takdir, namun tidak jarang juga kita menikmati ketenangan dan kebahagiaan yang datang begitu saja. Begitulah kehidupan, penuh dengan ketetapan yang datang dari Allah SWT.
Namun, dalam menghadapi takdir, bukan berarti kita hanya bisa pasrah tanpa berusaha. Ada banyak cara untuk berikhtiar agar takdir yang datang bisa lebih sejalan dengan harapan kita. Salah satu cara yang paling ampuh adalah dengan menghadirkan amalan-amalan yang dapat mengubah takdir kita.
Bicara tentang takdir, banyak orang merasa bingung antara menerima atau berusaha mengubahnya. Padahal, menerima takdir bukan berarti kita tidak boleh berusaha untuk mencapai yang lebih baik. Seperti pepatah yang mengatakan, “Usaha tanpa doa adalah sombong, dan doa tanpa usaha adalah sia-sia.” Dalam hal ini, doa dan amal kebaikan menjadi dua kunci yang dapat mengubah takdir seseorang.
Dua Amalan yang Bisa Mengubah Takdir
Ustaz Hilman Fauzi, dalam program Kultum Kemuliaan di CNN Indonesia, mengungkapkan dua amalan yang dapat merubah takdir seseorang. Amalan pertama adalah doa.
“Tidak ada yang lebih cepat daripada takdir seseorang kecuali doa. Doa bisa merubah takdir,” ujar Hilman Fauzi. Doa adalah senjata orang beriman, dan bagi mereka yang sering berdoa, takdir bisa berubah sesuai dengan harapan, seperti yang dikutip dari CNN Indonesia Kamis (13/3/2025).
Kekuatan doa tidak dapat dipandang sebelah mata. Sering kali, kita merasa putus asa atau tidak berdaya, namun doa menjadi sumber kekuatan untuk terus bertahan dan berjuang. Lisannya orang yang selalu berdoa adalah salah satu cara untuk mengubah takdir, karena Allah SWT sangat dekat dengan hamba-Nya yang memohon dengan penuh keikhlasan.
Amalan kedua yang tidak kalah penting adalah kebaikan. Setiap kebaikan yang kita lakukan, meski sebesar zarah, pasti akan mendatangkan balasan yang lebih baik. Allah SWT telah berfirman dalam Surah Al-Zalzalah: 7-8:
“Siapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya. Siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya.” (QS Al-Zalzalah: 7-8)
Jadi, tak perlu ragu untuk berbuat baik, karena setiap kebaikan yang kita lakukan akan mendatangkan kebaikan dalam hidup kita. Baik dalam bentuk kebahagiaan, kelancaran rezeki, atau bahkan ketentraman hati. Kebaikan juga menjadi sarana untuk memperbaiki takdir kita dan menyelaraskannya dengan apa yang kita inginkan.
Doa dan Kebaikan, Kunci Mengubah Takdir
Dengan dua amalan ini, yaitu berdoa dan berbuat kebaikan, kita tidak hanya menjalani takdir dengan lapang dada, tetapi juga berusaha untuk mengubahnya menjadi lebih baik. Jangan pernah berhenti berdoa dan berbuat baik, karena takdir kita sejatinya ada di tangan Allah SWT, dan Dia Maha Mendengar doa-doa hamba-Nya.
Ya Allah, lapangkan hati kami untuk selalu menerima takdir-Mu dengan ikhlas. Lembutkan hati kami agar selalu berdamai dengan setiap ketentuan yang Kau beri. Maafkan kami jika selama ini sering mengeluh dan menyalahkan takdir.
Tuntun kami untuk selalu berdoa dan berbuat kebaikan agar takdir kami selalu dalam kebaikan-Mu. Aamiin.
