Berimbang, Tegas, Akurat
Indeks

Bawaslu Sumba Barat Perkuat Pengawasan Partisipatif di Pilkada 2024

Foto: Papi Ndjurumana, S.Th (tengah), Ketua Bawaslu Sumba Barat, Propinsi NTT saat memberi sambutan dalam sosialisasi Pengawasan Partisipatif pada hari Jumat, 04 Oktober 2024

Sumba Barat, GardaNTT.id – Bawaslu Sumba Barat melaksanakan sosialisasi pengawasan Partisipatif pada Jumat, 04 Oktober 2024.

Kegiatan yang berlangsung di aula Hotel Pelita, kota Waikabubak ini, diikuti oleh tokoh perempuan, tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan ASN, dan insan pers sebagai peserta.

Desa Haju

Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Sumba Barat, Papi Ndjurumana mengatakan, pelaksanaan kegiatan itu merupakan langkah kongkrit Bawaslu Sumba Barat untuk mewujudkan Pilkada demokratis.

Menurut Papi, partisipasi masyarakat sangat penting dalam mendukung kerja pengawasan jajaran Bawaslu.

Pemilu yang demokratis, jujur, dan adil, dapat terwujud apabila semua pihak turut serta mendukung melalui cara dan peran masing-masing.

Ia mencontohkan, ASN adalah salah satu pihak yang dilarang oleh UU untuk terlibat politik praktis. Dengan bersikap netral, tidak mendukung pihak tertentu dalam pemilu/pilkada merupakan salah satu bentuk dukungan mereka mewujudkan pemilu yang demokratis, berintegritas dan bermartabat.

Sementara, bagi elemen masyarakat lainnya diharapkan melaporkan setiap dugaan pelanggaran sebagai bentuk dukungan terhadap kerja pengawasan Bawaslu.

“Jika ditemukan pihak-pihak yang dilarang UU tidak netral pada Pemilihan kali ini, silahkan laporkan. Sanksi tegas akan diberikan sesuai ketentuan hukum,” kata Papi.

Dikatakannya, pelaksanaan kegiatan tersebut juga bertujuan untuk memberikan arahan kepada seluruh peserta terkait bentuk-bentuk pengawasan partisipatif dimaksud.

Selain itu, juga sebagai upaya memperkuat komitmen bersama untuk menciptakan suasana pemilu/pemilihan yang aman dan tertib.

“Kita semua punya tanggung jawab menjaga kualitas Pilkada ini. Kegiatan seperti ini adalah salah satu upaya agar pengawasan pemilu terjadi secara efektif dan menyeluruh,” kata Papi.

“Bawaslu Sumba Barat semakin optimis bahwa Pilkada ini nanti akan berjalan dengan baik aman, damai dan tertib,” tambahnya.

Pada akhir sambutannya, ia tidak lupa mengingatkan seluruh peserta untuk bijak dalam penggunaan media sosial. Ia tidak ingin media sosial dipergunakan untuk melakukan hal-hal yang bertentangan baik secara hukum, moral dan etika.

“Hindari menggunakan media sosial untuk kepentingan kampanye hitam, ujaran kebencian, fitnah dan menyebar hoax yang justru memicu konflik,” ujar Papi.

Ia berharap, gelaran Pilkada tahun 2024 di Sumba Barat dapat berjalan aman, damai dan tertib sebagaimana yang dirindukan.

Penulis: Kristo Nanga Editor: Olizh Jagom