GardaNTT.id- SMA Negeri 2 Langke Rembong kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan potensi siswa. Sekolah ini menggelar workshop yang bertema “Peningkatan Kapasitas Ketalentaan Peserta Didik Sekolah Imbas” dengan tujuan untuk mengasah bakat dan minat siswa di berbagai bidang.
Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 21 November 2024 di Aula SMA Negeri 1 Anam ini diikuti oleh siswa dari berbagai sekolah. Sekolah-sekolah yang terlibat diantaranya adalah SMA Negeri 1 Anam, SMA Negeri 1 Lelak, dan SMA Negeri 2 Satarmese serta SMA Negeri 2 Langke Rembong sebagai penyelenggara kegiatan. Setiap sekolah yang terlibat mengutus 12 orang siswa dan guru pendamping dari masing-masing sekolah.
Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Langke Rembong Bapak Tarsisius Jayagoni dalam sambutannya menyampaikan bahwa “kegiatan ini merupakan salah satu upaya sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan meningkatkan kapasitas peserta didik secara optimal,” terangnya.
Lebih lanjut ia menerangkan bahwa “Kita memiliki tujuan yang sama, yakni meningkatkan kapasitas peserta didik diberbagai bidang,” imbuhnya.
“Kami berharap workshop seperti ini menjadi agenda kita ke depannya. Usahakan kerja keras kita terus ditingkatkan dan selalu maju bersama dalam gerak yang sama,” tutupnya.
Dalam workshop ini, para peserta diberikan kesempatan untuk menggali potensi diri mereka melalui berbagai kegiatan menarik seperti Lokakarya menulis dan membaca kreatif, Pementasan Teater, dan Monolog yang dihadiri oleh masing-masing pemateri.
Bernardus Tube, seorang Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Unika St. Paulus Ruteng, yang berpengalaman di bidang Menulis Kreatif menjadi salah satu pemateri utama dalam acara ini. Beliau memberikan materi tentang Menulis dan Membaca Kreatif Sastra serta memotivasi siswa untuk terus mengembangkan diri.
“Workshop ini merupakan wadah bagi kita semua untuk saling berbagi ilmu, pengalaman, dan inspirasi. Melalui kegiatan menulis dan membaca, kita tidak hanya dapat meningkatkan kemampuan berbahasa, tetapi juga mengasah kreativitas, mengembangkan imajinasi, serta memperluas wawasan,” ujar Koordinator UKM Literasi Sastra itu.
“Saya berharap melalui workshop ini, kita semua dapat menemukan jati diri sebagai penulis dan pembaca yang lebih baik. Jangan ragu untuk aktif bertanya, berdiskusi, dan berbagi ide-ide kreatif kalian,” tutupnya.
Dengan adanya kegiatan workshop seperti ini, diharapkan sekolah-sekolah yang terlibat dapat mencetak generasi muda yang cerdas, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Penulis : Oktavianus Nokar
