Berimbang, Tegas, Akurat
Indeks

Bawaslu Sumba Barat Lantik 18 Panwaslu Kecamatan untuk Pemilihan 2024

Sumba Barat, GardaNTT.id – Ketua Bawaslu Kabupaten Sumba Barat, Propinsi NTT, Papi Ndjurumana, telah melantik 18 Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota tahun 2024.

Pelantikan tersebut, berlangsung pada Sabtu, 25 Mei 2024, di Hotel Pelita, kota Waikabubak.

Desa Haju

Para Panwascam ini, dilantik berdasarkan Surat Keputusan Ketua Bawaslu Sumba Barat No:095/KP.01.00/K.NT-16/15/2024 tentang Penetapan Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan untuk Pemilihan serentak 2024, dengan masa tugas sampai dengan berakhirnya tahapan pelaksanaan Pemilihan tahun 2024.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Bupati Sumba Barat yang diwakili oleh Asisten bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Sekertaris Daerah Kabupaten Sumba Barat, perwakilan Polres Sumba Barat, perwakilan Kejaksaan Negeri Waikabubak, KPU, perwakilan dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), para Camat se-Kabupaten Sumba Barat, dan sejumlah awak media.

Papi Ndjurumana, dalam sambutannya menyampaikan, bahwa para Panwascam terlantik tersebut berasal dari peserta existing, dimana mereka merupakan pengawas pemilu pada Pilpres dan Pileg 2024 sebelumnya.

Mereka, kata Papi, tidak langsung diangkat begitu saja, namun terpilih melalui mekanisme seleksi yang cukup ketat dan objektif yakni dengan dilakukan evaluasi kinerja.

“Ada 3 tahap evaluasi, yaitu penilaian portofolio, penilaian atasan langsung dan juga rekam jejak. Puji Tuhan 18 orang ini memenuhi syarat, mereka masih dipercayakan kembali,” tutur Papi yang disambut tepuk tangan hadirin.

“Dari tepuk tangan ini, ada tanggung jawab besar yang sahabat emban,” ujarnya menambahkan.

Dijelaskan Papi, pasca dilantik, para Panwascam ini langsung melaksanakan tugas pertama yakni pembentukan Pengawas Kelurahan/Desa (PKD).

Sesuai pedoman teknis, pembentukan PKD ini diambil alih oleh Bawaslu Kabupaten hingga pada tahap pengumuman seleksi administrasi. Sementara untuk tahapan wawancara hingga pelantikannya nanti, kewenangannya dikembalikan lagi ke Panwascam. Hal itu disebabkan karena timeline pembentukan PKD dimulai sebelum terbentuknya Panwas kecamatan.

Pada kesempatan itu juga, Papi meminta kerjasama semua pihak dalam mensukseskan pengawasan pemilihan mendatang. Ia mengatakan, bahwa sumber daya pengawas yang tersedia saat ini, tentu berdampak pada tidak optimalnya kerja pengawasan. Oleh karena itu dibutuhkan kerjasama semua pihak untuk berpartisipasi dalam pengawasan.

“Ini sesuai dengan motto kami, Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu. Kami menempatkan rakyat sebagai mitra strategis kami dalam kerja pengawasan,” ucapnya.

Ia juga tidak lupa menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama yang terjalin baik selama ini. Ia berharap agar sinergitas itu terua ditingkatkan.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Sumba Barat Imanuel Mesakh Anie dalam sambutannya mewakili Bupati Sumba Barat menyampaikan, penyelenggara dalam menyelenggarakan pemilu harus berpegang teguh pada asas jujur dan adil.

Ia mengatakan integritas dan independensi seorang penyelenggara harus dijunjung tinggi.

Diakhir sambutannya, ia mengucapkan selamat dan proficiat kepada seluruh pengawas kecamatan yang sudah dilantik tersebut.

Berikut nama-nama Panwaslu Kecamatan yang dilantik:

Kecamatan Kota Waikabubak:

1. Aryanto Umbu Laiya
2. Alfred Tono Deta
3. Ketut Putra Adnyana

Kecamatan Loli:

1. Apriana Ana Ote
2. Yanna F. Corentins
3. Ariyani L. Ledikone

Kecamatan Lamboya Barat:

1. Pieter Roge
2. Benediktus Haingu
3. Wino Hoga Koda

Kecamatan Lamboya:

1. Yoseph Reko
2. Oktavinaus Hore Milla Meha
3. Yoel Bayo

Kecamatan Tanarighu:

1. Vinsnsius Nono
2. Adrian U. Robaka
3. Dominggus Bora

Kecamatan Wanukaka:

1. Mus Tarapajang
2. Jarum Bili
3. Hernando J. K. Deri

Penulis: Kristo NangaEditor: Olizh Jagom