Manggarai, GardaNTT.id – “Perayaan syukur dengan empat intensi ini merupakan kesadaran iman bahwa semua yang diterima lembaga Unika Santu Paulus Ruteng adalah berkat kemurahan Tuhan. Semua intensi kita ini kita bawa ke dalam Perayaan Ekaristi, Perayaan Syukur, sebagai ungkapan bahwa segala sesuatu yang kita alami dan yang kita terima selalu berasal dari kasih karunia Tuhan yang sungguh mengasihi kita,” demikian ungkap Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, Pr. dalam homili Perayaan Ekaristi Syukur dengan empat intensi di Lobi GUB Unika Santu Paulus Ruteng, Jumat (12/11/2021).
Bagi para wisudawan dan wisudawati Unika Santu Paulus Ruteng tahun 2021, Mgr. Sipri menyampaikan pesan khusus dalam kotbahnya.
Pesan Bagi Para Wisudawan & Wisudawati
“Secara khusus kepada para wisudawan dan wisudawati yang segera mendapat perutusan ke tengah-tengah kehidupan mesyarakat ini, tentu semuanya tidak luput dari suasana hidup yang nyata. Kenyataan hidup yang telah dan bakal kalian (wisudawan/wisudawati, red.) terima tentu menyimpan harapan. Setiap kita berjuang untuk mencari, menemukan, dan akhirnya tiba pada alam kehidupan bersama yang Injili,” pesannya.
Lebih lanjut, mantan Sekretaris Eksekutif Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI) itu mengingatkan besarnya tantangan yang menanti para wisudawan di medan pengabdian
“Tetapi, pasti tak mungkin kita semua berjalan bebas hambatan, tanpa rintangan. Bila kita mengikuti dan menyimak melalui kemampuan membaca tanda-tanda zaman, dunia sebenarnya tetap dihantam oleh badai kekaburan nilai. Misalnya, relativisme agama itu sungguh-sungguh nyata. Saat orang menjadi bimbang dan terus berada dalam ketidakpastian mengenai prinsip atau nilai-nilai hidup dalam panorama keagamaan,” lanjutnya.
Mengakhiri homilinya, Uskup kelahiran Cibal itu mengharapkan para wisudawan dan wisudawati menyadari perutusan mereka sebagai bentuk ambil bagian dalam perutusan Yesus, yaitu menjadi imam, nabi, dan raja dalam terang marwah kebenaran.
“Dalam nada perutusan Kristus, Tuhan, dan Guru, kalian semua mendapat perutusan sebagai imam, nabi, dan raja di atas segalanya, dalam cahaya tema perayaan ini, yakni “Kuduskanlah Mereka dalam Kebenaran”, kalian diutus untuk tetap mengusung marwah kebenaran. Kebenaran itu adalah kebenaran Injili, keberanaran Kerajaan Allah. Dan kehendak Allah itu tidak lain adalah keselamatan manusia itu sendiri dalam kuasa Allah yang mengasihi,” pungkasnya.
Suasana Syukur
Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng merayakan misa syukur dengan empat intensi, yakni peringatan Dies Natalis ke-62; perayaan perutusan bagi wisudawan; syukur atas anugerah jabatan akademik Guru Besar oleh Rektor Unika Santu Paulus Ruteng, Prof. Dr. Yohanes Servatius Lon, M.A; dan syukur pemberkatan Gedung Utama Barat (GUB) Unika Santu Paulus Ruteng.
Perayaan ekaristi yang berlangsung di Lobi GUB Unika Santu Paulus Ruteng. Uskup Denpasar, Mgr. Silvester San, Pr menjadi konseleban utama, bersama Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, Pr. dan belasan imam sebagai konselebran. Misa syukur itu live streaming melalui media zoom meeting dan kanal youtube dan menghadirkan ratusan dosen dan pegawai Unika Santu Paulus Ruteng. Para wisudawan dan mahasiswa lainnya juga mengikuti perayaan ini secara virtual.
Usai perayaan Ekaristi syukur, para uskup, para imam, dosen, dan pegawai Unika Santu Paulus Ruteng resepsi makan siang bersama yang berlangsung di Lobi GUB Unika Santu Paulus Ruteng. Mereka tampak larut dalam kebahagiaan bersama.
