Ende.GardaNTT.id Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur melakukan sosialiasasi penangan sampah di kota Ende. Hal ini sebagai respon atas gagasan kelompok milenial kabupaten Ende agar menyiapkan sehari dalam sepekan ‘tuk bersih-bersih sampah.
Sebelumnya, media ini memberitakan kelompok milenial meminta Bupati Ende, Djafar Achmad menetapkan sehari dalam seminggu sebagai hari bersih sampah.
Menyikapi itu, DLH pada Rabu (03/11) melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pihak pemerintah lokal dari 4 kecamatan di kabupaten Ende. Giat sosialisasi ini untuk menemukan hasil dari diskusi sebelumnya dengan kelompok milenial pada, Selasa (02/11/21).
Narasumber dari Dinas Lingkungan Hidup, Petrus Heronymus Djata, SH., menyampaikan hal ini kepada GardaNTT.id, pada, Rabu (03/10/21).
Ia mengatakan dalam kegiatan yang bertajuk sosialisasi pengurangan dan pengelolaan sampah, Dinas lingkungan hidup (DLH) kabupaten Ende kembali melakukan sosialisasi kepada pemerintah tingkat lokal. Ini untuk kita sama-sama berpartisipasi dalam penanganan sampah tersebut.
“Masalah sampah merupakan suatu persoalan yang harus ditangani pada saat ini karena masalah sampah sangat membawa dampak negatif bagi lingkungan sekitar,” jelasnya.
Masalah sampah tersebut memang sangat membutuhkan peran bersama. Semua pihak harus bergandeng tangan, bersama Bapak Bupati turun ke jalan melakukan pembersihan sampah di setiap lingkungan.
“Kalau kita manfaatkan satu hari dalam seminggu untuk turun bersih sampah, saya yakin kota Pancasila ini akan bersih dan indah,” terang Petrus menambahkan.
Ia juga meminta PNS, TNI/Polri, OMK, Remaja Mesjid, Sekolah, dan komunitas peduli sampah agar bisa menjadi garda terdepan gerakan peduli lingkungan di kota Ende.
Petrus berharap, semua pihak dapat merealisasikan rencana bersama penaganan sampah di kota Ende.
“Saya berharap kegiatan ini dapat kita jalankan bersama demi mewujudkan, Ende bersih, Ende sehat,” tutup Petrus.
