Kualitas Buruk Pengerjaan Stadion Tamparan Buat Bupati

edi
Praktisi Hukum, Siprianus Edi Hardum, SH, MH.

Manggarai, GardaNTT.id – Praktisi Hukum Siprianus Edi Hardum, SH. MH, sangat menyayangkan pekerjaan rehabilitasi di Stadion Golo Dukal yang sungguh tidak berkualitas dengan pengerjaannya asal jadi.

Pemberitaan GardaNTT.id sebelumnya, rehabilitasi Stadion Golo Dukal tersebut mengalami kerusakan pada beberapa item pekerjaan.

Adapun pekerjaan yang mengalami kerusakan pada item rehab deker, jalan telford, kanopi selasar, dan drainase serta keramik juga rabat.

Namun, hingga kini, kontraktor pelaksana, Tomi Ngocung baru memperbaiki deker. Itu pun hanya dengan menempel lapisan deker di samping yang rusak.

Menanggapi pemberitaan media ini, praktisi hukum Edi Hardum menyampaikan bahwa seluruh pekerjaan rehab tidak berkualitas.

Ia menduga, minimnya pengawasan dari pihak Pemkab Manggarai. Hal lain, pemberi proyek, entah dinas terkait atau penguasa menyunat kucuran anggaran sebelum sampai ke pihak pelaksana.

Demikian, Edi Hardum, “Minimnya pengawasan pemkab Manggarai. Kedua, bisa diduga kontraktor bekerja amburadul begitu karena anggaran yang dikucurkan untuk itu harus dipotong kepada pemberi proyek. Ya bisa saja dinas terkait atau juga ke penguasa.” Lanjut Edi Hardum.

Hal ini umumnya merupakan modus korupsi di daerah dari dulu. Menurutnya politik balas jasa itu sering sekali terjadi di mana saja termasuk di daerah.

“Politik balas jasa sering terjadi, nah di situ akan ada niat buruk yang akan mengurangi anggaran untuk kerja,” ujar Edi Hardum.

Ia pun menyarankan Bupati Manggarai segera memanggil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sebagai penyelenggara pekerjaan Stadion Golo Dukal.

“Panggil kontraktornya, suruh kerja ulang dengan bagus. Ketua DPRD Manggarai atau fraksi terkait harus bersuara terkait pekerjaan yang tidak benar itu.” Tutup Edi Hardum.

Gunakan Dana Covid

Melansir sinerginews bahwa lonjakan pasien COVID-19 Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) setahun terakhir memaksa Pemda bertindak cepat. Pasalnya, daya tampung Wisma Atlet Golo Dukal terbatas. Untuk itu Bupati Manggarai menginstruksikan pembenahan stadion untuk jadi ruang karantina masyarakat terkonfirmasi reaktif COVID-19.

Menyikapi instruksi tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Manggarai segera melakukan beberapa perbaikan (rehab) dan pekerjaan baru pada Stadion Golo Dukal. Bone Bundu, selaku PPK proyek tersebut, menerangkan hal itu Senin, (13/12/2021).

“Pekerjaan pada Stadion Golo Dukal menggunakan dana COVID-19 tahun 2021. Taksiran anggaran hampir Rp1,5 M. Sejumlah dana tersebut peruntukannya Rp112 juta ‘tuk pekerjaan telfor oleh CV. Benalindo. Sisanya ‘tuk paket pekerjaan rehab oleh CV. Electra milik Loistinus,” beber Bone.

Penulis: Ricky HuwaEditor: Terry Janu