Manggarai.GardaNTT.id-Lurah Pau, Gonza Gau, memimpin langsung penyaluran beras bantuan sosial bagi warga terdampak Covid-19 di RT.032, Kelurahan Pau, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, pada Kamis (16/09/2021).
Lurah Pau, Gonza Gau mengatakan, jadwal penyaluran bantuan tersebut sudah dikoordinasikan dua bulan sebelumnya. Namun, dari total 437 KK penerima manfaat yang terakomodir, hanya 303 KK saja yang sudah tersalur. Sementara sisanya belum diambil.
“Ada 134 KK yang belum tersalur, itu karena ada warga yang sudah pindah domisili dan ada juga yang pikir dari segi biaya transportasi untuk datang ambil di kantor. Mereka mungkin berpikir, datang ke kantor Kelurahan, biaya PP Rp20.000,00 untuk ambil beras 10 kg. Mereka timbang dari sisi itunya juga,” jelasnya.
Atas dasar itu, kata Gonza, pihaknya berinisiatif untuk mengantar beras bantuan tersebut secara langsung ke warga penerima manfaat.
“Makanya kami pergi antar langsung saja ke penerima, sehingga hari ini berjalan. Inisiatif ini semata-mata untuk membantu masyarakat dan kita juga waspada takut berasnya rusak kalau lama-lama disimpan, yang akhirnya nanti Pemerintah lagi yang disalahkan kalau ada commplain bahwa Pemerintah bagi beras rusak,” katanya.
Gonza berharap, agar kedepannya, acuan data yang dipakai oleh Kementrian Sosial (Kemenaos) dalam pengakomodiran penerima manfaat haruslah data real dari Kelurahan.
“Terkadang acuan Kemensos itu hanya pakai KTP saja, bukan data real dari Kelurahan. Makanya terjadi seperti ini. Tidak sampai ke sasaran, karena ada penerima yang sudah pindah domisili, sehingga saya harap, kedepannya harus gunakan data real dari kami di Kelurahan,” ujarnya.
Untuk diketahui, sasaran penerima bantuan dari Dinas Sosial ini adalah Keluarga Miskin, Janda dan Lansia yang terdampak Covid 19.
