Berimbang, Tegas, Akurat
Indeks

Bupati Agas: Masyarakat Jangan Jadi Penonton

Manggarai Timur.GardaNTT.id-Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas meletakan batu pertama dalam pembangunan rest area di kawasan obyek wisata Watu Pajung, Desa Nangga Mbaur, Kecamatan Sambi Rampas, pada Kamis, (19/08/21) waktu setempat.

Bupati Ande Agas menyampaikan terima kasih atas respon cepat Pemerintah Pusat terhadap usulan Pemkab mengingat Kabupaten Manggarai Timur sendiri sedang dan dalam  mengembangkan sejumlah desa wisata.

“Ini namanya pucuk dicinta ulam tiba. Pada saat Pemerintah Manggarai Timur  mengembangkan desa wisata, pada saat yang sama juga ternyata Kemendes meresponnya dengan bantuan pembiayaan. Prinsipnya semua jenis pembangunan pasti akan berdampak pada peningkatan ekonomi dan pendapatan masyarakat,” ungkap Agas.

Menurut politisi PAN itu, masyarakat harus memanfaatkan hasil pembangunan rest area  ini, dengan mencari peluang-peluang baru dan masyarakat jangan hanya jadi penonton.

“Saya minta masyarakat di sekitar Watu Pajung ini, jangan pasif. Harus aktif menangkap setiap peluang ini. Tanah yang sudah diserahkan kepada Pemerintah pasti akan digunakan untuk kepentingan Masyarakat, bukan kepentingan Pemerintah. Jadi ini bukan untuk Andreas Agas, untuk masyarakat di sini. Jadi harus dijaga dengan baik,” tegas mantan wakil bupati dua periode tersebut.

Kesempatan yang sama perwakilan Kementerian Desa juga  menyampaikan rencana dan harapan besar pemerintah pusat terhadap pembangunan rest area ini.

“Pembangunan rest area ini adalah bentuk tanggung jawab  pemerintah bagi  pengembangan kawasan pariwisata. Matim masuk dalam daerah kawasan Pengembangan Destinasi Pariwisata Prioritas Labuan Bajo Flores. Kita jangan menyia-nyiakan kesempatan ini, karena pengembangan lintas utara flores ini sangat prospektif,” jelas Fresderiko.

Sedangkan perwakilan dari tokoh masyarakat, Ustad Jemain, memyambut baik pembangunan rest area ini. Ustad yang juga anggota DPRD Manggarai Timur ini berjanji untuk bersama masyarakat mengawal pembangunan rest area ini agar sesuai dengan target.

“Kami masyarakat Watu Pajung sangat bersyukur karena tempat ini dipilih sebagai rest area. Artinya ada peluang ekonomi baru. Terima Kasih bapa bupati Manggarai Timur, karena kami merasakan betul peran pemerintah di wilayah utara ini. Dalam keterbatasan anggaran karena Covid, alhamdulilah, kami masih diperhatikan,” ungkap  Jemain. 

Untuk diketahui, hadir pada kegiatan tersebut perwakilan dari Kemendes, Frederico Tanggu Dendo selaku Koordinator Fasilitasi Pembangunan Sarpras dan Utilitas Kawasan Pemukiman  Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI.  Selain itu hadir juga Pimpinan Cabang  Bank NTT Cabang Borong, dan beberapa perwakilan OPD terkait.