Manggarai, GardaNTT.id -Sembilan dosen Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng lolos passing grade setelah mengikuti Uji Kompetensi Auditor AMI – PT. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P2SDM LPPM) Institut Pertanian Bogor, Kamis (2/12/2021).
Uji Kompetensi Auditor AMI-PT
P2SDM LPPM IPB menggandeng Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Quantum HRM Internasional untuk melaksanakan uji kompetensi tersebut. Materi uji kompetensi meliputi kompetensi teknis auditor AMI PT, kompetensi manajerial, Psikotes, tes wawasan kebangsaan, dan tes Bahasa Inggris.
Petrus Redy P. Jaya, S.Fil., M.Pd., seorang peserta menyatakan uji kompetensi merupakan kompetisi yang ketat, karena penetapan passing grade yang tinggi.
“Kegiatan ini (Uji Kompetensi, red.) merupakan salah satu kompetisi yang ketat, karena untuk untuk mencapai predikat kompeten sebagai auditor AMI PT, LSP Quantum HRM Internasional menetapkan passing grade, yakni 50.01,” ungkap Sekretaris Lembaga Penjamin Mutu Unika Santu Paulus Ruteng itu.
Pa Redy, sapaan Petrus Redy P. Jaya, S.Fil., M.Pd mengungkapkan, berbagai tes kompetensi ini dilaksanakan selama kurang lebih 5 jam.
“Kurang lebih 5 jam kami melakukan uji kompetensi. Syukur, berdasarkan hasil tes, sembilan dosen Unika Santu Paulus Ruteng yang ikut dalam uji kompetensi berhasil melampaui passing grade tersebut dan dinyatakan layak/kompeten sebagai auditor AMI – PT,” ungkapnya.
Dosen Unika Santu Paulus Lolos Passing Grade
Berdasarkan informasi yang diperoleh GardaNTT.id, dosen Unika Santu Paulus Ruteng yang lolos passing grade uji kompetensi auditor AMI – PT antara lain: Dr. Ans Prawati Yuliantari, M.Hum dan Petrus Redy P. Jaya, S.Fil., M.Pd. dari Lembaga Penjaminan Mutu Unika Santu Paulus Ruteng; Dr. Sebastianus Menggo, M.Pd., Tarsianus Golo, S.Fil., M.H., dan Rizki Adiputra Taopan, S.Si., M.Si. dari Unit Penjaminan Mutu Fakultas; Marlinda Mulu, S.Si., M.Pd., Theresia Alviani Sum, M.Pd., drh. Elisabeth Yulia Nugraha, S.KH., M.Si., dan Devi Liana, S.P., M.Si. dari Gugus Kendali Mutu Program Studi Unika Santu Paulus Ruteng.
Sementara, Dr. Ans Prawati Yuliantari, M.Hum., selaku Ketua Lembaga Penjaminan Mutu Unika Santu Paulus Ruteng menyatakan bahwa hasil passing grade ini menambah jumlah dosen yang kompeten sebagai auditor audit mutu internal (AMI) Perguruan Tinggi (PT).
“Hasil uji kompetensi Auditor AMI – PT ini telah menambah jumlah dosen Unika Santu Paulus Ruteng yang dinyatakan kompeten dan tersertifikasi sebagai auditor mutu internal PT. Saat ini jumlah Auditor AMI-PT Unika Santu Paulus Ruteng sebanyak 12 orang dosen. Jumlah ini memang belum mencapai persentase ideal yang menjadi persyaratan akreditasi. Namun, kampus akan terus berupaya agar semua dosen Gugus Kendali Mutu (GKM) tiap unit Program Studi tersertifikasi sebagai Auditor AMI–PT. Ke depan dengan bertambahnya jumlah Auditor yang tersertifikasi, Lembaga Penjaminan Mutu akan berupaya menjamin peningkatan mutu Perguruan Tinggi. Peningkatan mutu yang terencana dan berkelanjutan. Tentu, berdampak pada peningkatan status akreditasi dan kepercayaan terhadap Unika Santu Paulus Ruteng,” jelas Alumnus Program Doktoral UGM itu.
Kepercayaan Lembagahttps://gardantt.id/
Hal senada disampaikan Tarsianus Golo, S.Fil., M.H., Sekretaris UPM Fakultas Ilmu Kesehatan Unika Santu Paulus Ruteng.
“Selaku Sekretaris UPMF, saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan lembaga Unika Santu Paulus Ruteng melalui LPM dan Kerja Sama yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk mengikuti Pelatihan Pendamping Peningkatan Budaya Mutu Perguruan Tinggi dan sertifikasi Auditor AMI-PT. Melalui pelatihan, uji kompetensi dan sertifikasi Auditor ini kami benar-benar memperoleh input yang berkualitas baik melalui materi yang disampaikan, diskusi kelompok, maupun simulasi AMI pada beberapa PS di IPB. Kami benar-benar mendapat pencerahan tentang bagaimana AMI harus dirancang, dilaksanakan, mekanisme pelaporan hasil, hingga tindaklanjut dalam Rapat Tinjaun Managemen pada level pimpinan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Dosen Fakultas Kesehatan itu menjelaskan komitemen lembaga dalam menumbuhkan budaya mutu.
“Sertifikasi auditor Mutu Internal ini adalah manifestasi komitmen lembaga guna menumbuhkembangkan budaya mutu sehingga pola pikir, pola sikap dan pola prilaku kita mengacu pada standar Mutu PT. Ini merupakan awal yang baik untuk menbudayakan mutu di lingkup PS dan PT dan membangkitkan kesadaran bahwa hasil AMI bukanlah aib tetapi patokan untuk perbaikan serta berimplikasi pada peningkatan peringkat akreditasi PS maupun PT apabila dilaksanakan secara konsisten dan berkelanjutan,” ungkap Pa Tarsianus.
Pelatihan
Sebelum mengikuti Uji Kompetensi Auditor AMI-PT, kesembilan dosen tersebut mengikuti pelatihan Pendamping Peningkatan Budaya Mutu Perguruan Tinggi (Auditor AMI – PT) yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P2SDM LPPM) Institut Pertanian Bogor. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara daring pada 29 November – 1 Desember 2021 dan diikuti oleh lebih dari 70 peserta dari berbagai kampus di Indonesia. Selama pelatihan, para peserta dibekali dengan materi terkait Kebijakan Nasional Sistem Penjaminan Mutu PT dan Teknik Audit Mutu Internal.
