Kasus Meninggal Akibat C19 di Manggarai Bertambah

Manggarai.GardaNTT.id-Satgas Covid 19 Kabupaten Manggarai pada Jumat (30/4) dan Sabtu (1/5) mencatatkan 2 orang pasien Covid 19 meninggal dunia di ruangan isolasi RSUD dr. Ben Mboi Ruteng.

Kasus kematian akibat C19 tersebut menambah deretan panjang angka kematian sejak pandemi Covid-19 menyerang warga masyarakat di Kabupaten Manggarai.

Juru bicara Satgas Covid 19 Kabupaten Manggarai, Lodovikus D. Moa, melalui pesan rilis yang diterima media ini pada Minggu (2/5), riwayat sakit dan kematian 2 pasien C19 yang meninggal dunia itu diantaranya.

Almarhum Ny A.A (78), perempuan, Alamat Kumba, Kec.Langke Rembong. Masuk rumah sakit (26/4) dengan gejala sakit demam. Dari hasil pemeriksaan RDT-Ag, terkonfirmasi positif Covid-19.

Almarhum Ny A.A sempat mendapatkan perawatan dan pengobatan selama 6 hari di ruang isolasi RS dr. Ben Mboi dan meninggal dunia pada Sabtu (1/5), pukul 21.45 Wita dan dimakamkan di tempat pemakaman umum Kumba, Kecamatan Langke Rembong dengan mengikuti Protokol C19.

Sedangkan Almarhum Tn. D.M (70) laki laki, Alamat Lalong, Kec. Wae Ri’i. Masuk rumah sakit pada Jumat, (27/4/2021) pukul 22.40 Wita.

Almarhum Tn. D.M mengeluh nyeri dada selama 3 hari, sesak nafas selama seminggu dan sesak memberat selama 1 hari, disertai batuk dan demam selama 3 hari dan mendapatkan perawatan selama 4 hari di ruang isolasi RSUD dr. Ben Mboi.

Hasil pemeriksaan RDT-Ag, terkonfirmasi positif Covid-19. Almarhum Tn.D.M meninggal dunia pada Jumat (30/4/2021), pukul 06.48 Wita dan dimakamkan ditempat pemakaman keluarga di Lalong Kec. Wae Rii dengan mengikuti Protokol C19.

Lebih jauh Jubir C19 itu menjelaskan, sampai dengan Minggu (2/05/2021), Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai melaporkan ada 24 kasus kematian akibat Covid 19. Tercatat menginfeksi 2.095 orang. Warga masyarakat yang sedang menjalankan isolasi dan karantina mandiri di rumah akibat terpapar C19 ada 174 orang. Warga masyarakat yang dinyatakan sembuh dari C19 tercatat 1.896 orang.

Mempertimbangkan angka kesakitan dan angka kematian akibat C19 yang terus bergerak naik di Kabupaten Manggarai, Satgas Covid-19, terus melakukan giat pencegahan dan pendidikan Kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk peduli dan patuhi Protokol Kesehatan dengan menjaga jarak, Pake Masker, selalu Cuci tangan, kurangi mobilitas yang tidak perlu, jaga Ventilasi Rumah yang baik, jaga pola hidup bersih dan sehat.

Satgas C19 terus melakukan giat Surveilans, Testing, Penelusuran dan Pelacakan Kontak Kasus, Penyemprotan Desinfektan, melakukan Isolasi dan Karantina bagi warga yang terpapar C19, agar Infeksi dan penularan Covid-19 bisa teratasi, demi menyelamatkan kehidupan masyarakat.

“Satgas C19 Kabupaten Manggara meminta seluruh warga masyarakat untuk tetap waspada, serta disiplin mengikuti Protokol dan patuhi himbauan serta instruksi pemerintah,” kata Lodi

“Disiplin menjalani protokol kesehatan merupakan salah satu kunci sukses mengatasi pandemi C19 di Kabupaten Manggarai,” jelasnya.

Ia mengajak, mari, putuskan mata rantai penularan C19, demi kesehatan, keselamatan dan kehidupan bersama.

“Mewujudkan masyarakat Manggarai yang sehat dan terbebas dari C19 adalah tanggung jawab kita bersama. Ayo kita bisa,” tutupnya (Tim)