Berimbang, Tegas, Akurat
Indeks

TikToker Belgia Pura-pura Mati untuk Tahu Siapa yang Benar-benar Peduli

foto: ilustrasi pura-pura mati

Jakarta, gardantt.id-Seorang pengguna TikTok asal Belgia memalsukan kematiannya sendiri dengan tujuan mengetahui siapa yang benar-benar memperhatikannya. Selain itu, ia mengejutkan orang-orang dengan muncul di pemakamannya sendiri.

David Baerten (45) dan keluarganya memutuskan untuk membuat lelucon kepada teman dan keluarga untuk mengetahui pandangan mereka tentang dirinya.

Salah satu anaknya mengunggah di media sosial untuk memberikan penghormatan kepada ayahnya dan memberi tahu orang-orang sekitar tentang kematian Baerten.

“Istirahatlah dengan tenang, Papa. Aku tidak akan pernah berhenti memikirkanmu. Mengapa hidup begitu tidak adil? Mengapa engkau? Engkau akan menjadi seorang kakek, dan masih memiliki seluruh hidupmu di depan sana. Aku mencintaimu! Kami mencintaimu! Kami tidak akan pernah melupakanmu,” kata dia dalam unggahan tersebut.

Melansir Pikiranrakyat dan Sky News (19/6), pemakaman Baerten digelar di dekat kota Liege pada akhir pekan dan dihadiri oleh banyak teman serta anggota keluarga yang berpakaian hitam.

Betapa terkejutnya mereka ketika sebuah helikopter mendarat jelang upacara dimulai.

Menurut The Times, TikToker tersebut mengatakan bahwa dia memalsukan kematiannya untuk melihat seberapa peduli keluarganya dari reaksinya dan mengatakan bahwa dia merasa tidak dihargai oleh mereka.

“Apa yang saya lihat di keluarga saya, sering kali menyakitkan saya, saya tidak pernah diundang ke apa pun. Tidak ada yang pernah menganggap keberadaan saya. Kami semakin menjauh satu sama lain. Saya merasa tidak dihargai,” kata Baerten.

“Itulah mengapa saya ingin memberikan pelajaran hidup kepada mereka dan menunjukkan bahwa Anda tidak boleh menunggu sampai seseorang meninggal untuk bertemu dengan mereka,” ujarnya.

David Baerten, juga dikenal sebagai Ragnar le Fou di TikTok, mengeklaim bahwa beberapa orang yang dicintainya telah menghubunginya sejak lelucon itu.

“Membuktikan siapa yang benar-benar peduli dengan saya. Mereka yang tidak datang, menghubungi saya untuk bertemu. Jadi, dalam satu cara, saya menang,” ucapnya.***

Sumber: Pikiranrakyat.com