Manggarai Timur.GardaNTT.id– Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun 58 unit Mandi Cuci Kakus (MCK) di Desa Golo Meni, Kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur.
Informasi yang dihimpun GardaNTT.id, proyek tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementrian PUPR dengan total anggaran sebesar Rp406.000.000,00
Sabtu (21/8) kegiatan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya proyek tersebut dikerjakan.
Rio Bagus, pendamping Dinas PUPR yang hadir di lokasi kegiatan mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk mendapatkan bantuan sanitasi berbasis masyarakat dengan membangun MCK.
Menurutnya, bantuan MCK ini nantinya akan berkelanjutan, sehingga diharapkan pada tahun anggaran berikutnya Desa Golo Meni kembali mendapatkan bantuan yang sama, agar kebutuhan sanitasi bisa menyentuh semua masyarakat.
“Dinas PUPR Manggarai Timur tetap mengusulkan untuk bangun MCK ini lebih banyak lagi untuk tahun berikutnya. Ini penting agar kebutuhan sanitasi bagi masyarakat terpenuhi,” ujarnya.
Lebih lanjut Rio mengungkapkan, secara administrasi Dinas PUPR hanya bertugas untuk memfasilitasi, namun untuk semua proses pengerjaan sampai tuntas diserahkan langsung kepada masyarakat sasaran penerima dibawah pengawasan ketua sasaran penerima bantuan itu.
Sedangkan sistem pengiriman dana, kata dia, dikirim langsung melalui rekening ketua kelompok.
“Nanti dananya kirim melalui rekening ketua kelompok, sedangkan pengadaan barang dan jasa akan bekerja sama dengan supplier yang sudah terpercaya,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Golo Meni, Paulus Darman saat ditemui GardaNTT memberikan apresiasi kepada Pemda Matim yang telah menghadirkan proyek tersebut di desanya.
“Atas nama Pemdes Golo Meni, saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas PUPR Matim. Tentunya, bantuan MCK ini adalah bentuk keseriusan Pemda untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di bidang sanitasi,” ungkapnya.
Paulus mengatakan, meski tidak semua yang diusulkan Pemdes Golo Meni terealisasi, namun Ia mengaku, tetap puas atas jumlah realisasi yang diakomodir dalam bantuan itu.
“Yang kita usulkan itu 97 unit, dan realisasi 58 unit. Terus terang, kami puas sekali, karena sebagian besar usulan kami di akomodir,” katanya.
Senada, salah seorang penerima bantuan MCK ini, Ben Calis Wati mengaku senang lantaran dirinya menjadi salah satu penerima bantuan MCK. Ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras mendapatkan bantuan ini.
“Sebagai masyarakat saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Pemdes Golo Meni dan Dinas PUPR Matim yang telah berusaha menghadirkan bantuan MCK di desa kami ini, apalagi saya jadi salah satu penerimanya. Sekali lagi terima kasih. Tentu, bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami sekeluarga,” tutupnya.