Berimbang, Tegas, Akurat
Indeks

Unika Santu Paulus Ruteng Gelar LKMM, Rektor: Ini Membangun Pengetahuan dan Keterampilan Mahasiswa

Rektor Unika Santu paulus Ruteng saat membuka LKMM (Foto: Dok. Panitia)

Manggarai.GardaNTT.id – Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng menyelenggarakan kegiatan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa (LKMM) Tahun Akademik 2021/2022 selamat tiga hari secara daring melalui platform media zoom meeting, Jumat (10/9/2021) – Minggu (12/9/2021).

Rektor Unika Santu Paulus Ruteng, Dr. Yohanes Servatius Lon, M.A. dalam sambutannya menyampaikan hakikat dari kegiatan LKMM.

“LKMM merupakan bagian integral dari upaya komprehnsif untuk meningkatkan kualitas mahasiswa yang dilakukan dengan penuh kesadaran, berencana, teratur, dan bertanggung jawab untuk mengembangkan sikap, kepribadian, pengetahuan, dan keterampilan mahasiswa dalam mendukung kegiatan kurikuler untuk mencapai tujuan pendidikan nasional,” ujarnya.

Dr. Yohanes juga menyatakan bahwa kegiatan LKMM membekali mahasiswa dengan keterampilan, wawasan pengetahuan, dan pengembangan potensi diri mahasiswa.

“LKMM membekali mahasiswa dengan keterampilan berkomunikasi, berorganisasi, keterampilan merancang sebuah kegiatan, keterampilan untuk memecahkan sebuah masalah. LKMM juga membuka wawasan ddan menambah pengetahuan tentang banyak hal seperti kepemimpinan, teori-teori manajemen, dan sebagainya. LKMM juga mengembangkan potensi diri, sikap kreatif, inovatif, kritis, dan etis para mahasiswa,” terangnya.

Dalam sambutannya juga, Rohaniwan Keuskupan Ruteng itu mengatakan, kegiatan LKKM tidak saja sangat strategis bagi peningkatan kualitas diri mahasiswa, tetapi juga sangat relevan dengan tuntutan dunia kerja di era globalisasi yang diwarnai  oleh perubahan yang demikian cepat akibat kemajuan teknologi digital yang menyebabkan munculnya pelbagai disrupsi dalam tatanan kehidupan manusia.

“Globalisasi yang menyebabkan yang menyebabkan dunia menjadi kecil seperti sebuah kampung besar telah mendorong, bahkan mewajibkan perguruan tinggi untuk mendidik mahasiswanya memiliki kompetensi yang kompetitif. Dunia kerja dan dunia industri yang menjadi tempat mahasiswa mengadu nasib setelah tamat merupakan merupakan dunia yang penuh persaingan. Persaingan itu menjadi semakin keras, semakin ketat, dan bahkan menjadi sumber tekanan bagi sebagaian orang karena saling menuntut kompetensi keilmuan dan keterampilan teknologi digital. Persaingan ini juga menuntut keunggulan dalam kompetensi manajerial,” ungkapnya

Dalam penegasannya menyampaikan kegiatan tersebut mempersiapkan mahasiswa menjadi pemimpin.

“Mahasiswa melakukan kegiatan LKMM sesungguhnya mereka sedang dipersiapkan bukan saja untuk sukses dalam kerja sebagai pengurus organisasi, tetapi juga agar sukses sebagai pemimpin dalam dunia kerja di masyarakat nanti. Pada kesempatan pelatihan ini, mereka (mahasiswa: red.) diminta untuk melihat dan menyadari potensi diri untuk diberdayakan  lagi sehingga menjadi sebuah kekuatan handal yang kompetitif di masa depan,” tegasnya.

Di akhir sambutan, Dr. Yohanes sebagai rektor mengapresiasi Warek III Bidang kemahasiswaan, mendukung penuh kegiatan LKMM, sekaligus menaruh harapan pada hasil kegiatan ini.

“Kami menyatakan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Warek II bersama jajaran, para panitia, dan para narasumber yang telah merancang dan terlibat aktif dalam kegiatan LKMM ini. Kepada para peserta, kami mengajar untuk mengikutinya dengan sungguh dan penuh tanggung jawab. Semoga LKMM ini menjadi berkah dan peluang bagi Anda dalam meningkatkan kualitas diri sebagai mahasiswa dan juga sebagai calon pemimpin yang responsif serta transformatif di era digital ini,” tutupnya.

Kegiatan hari pertama ini, setelah sambutan rektor, dilanjutkan dengan perayaan Ekaristi, pemaparan tentang Startup dari Kemeninfo RI, pelatihan jurnalistik dasar, pemaparan struktur organisasi mahasiswa dan teknik menyusun program kerja dilaksanakan sesuai jadwal.

Saat dipantau GardaNTT.id, kegiatan LKMM Unika Santu Paulus Ruteng hari pertama dihadiri oleh ratusan peserta secara daring melalui zoom dan utusan dari setiap organisasi internal kampus secara luring.