Berimbang, Tegas, Akurat
Indeks

Kehadiran Fokdit Membawa Dampak Positif Kabupaten Ende

Ende, GardaNTT.id – Kehadiran Forum Kaum Duafa Indonesia Timur (Fokdit), di kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), dapat membawah dampak positif bagi masyarakat.

Dimana, dengan moto peduli dan saate untuk Ende Lio sare pawe, Fokdit telah memberikan sejumlah bantuan untuk masyarakat kabupaten Ende.

Desa Haju

Bantuan yang di distribusikan oleh Fokdit untuk kabupaten Ende antara lain, fasilitas pendidikan, sumur bor, pengerjaan jalan rabat, pembangunan rumah ibudat, mesjid, musola, gereja maupun kapela, serta bantuan – bantuan lainnya.

Bantuan yang berikan itu merupakan wujud dari rasa peduli Fokdit untuk masyarakat NTT, khususnya kabupaten Ende.

“Kita bantu karena kita sangat peduli dengan Indonesia timur, apa lagi kabupaten Ende yang merupakan tanah kelahiran kami,” ungkap pembina Fokdit Ahmat Dachlan H. Mustafa kepada media ini (19/07)

Masi banyak program Fokdit, sambung Ahmat Dachlan yang akan diperjuangkan untuk kabupaten Ende pada hari – hari mendatang.

“Kita telah melakukan survei dibeberapa lokasi kemudian masyarakat pun meminta untuk kita bantu, kami pastikan sebagai putra daerah kami akan berjuang untuk mengindahkan permintaan masyarakat tersebut,” jelasnya.

Senada dengan pernyataan tersebut ketua Fokdit Siti Sauda H. Mustafa juga mengatakan hal yang sama.

Menurutnya, tujuan dari apa yang dilakukan Fokdit kepada masyarakat kabupaten Ende hanya satu yaitu, Fokdit sangat peduli dengan kabupaten Ende.

“Ende ini merupakan tanah kelahiran kami.sehingga kami akan terus berjuang dengan cara kami untuk bantu masyarakat Ende,” paparnya.

Perlu diketahui, beberapa hari lalu Fokdit telah meresmikan pembangunan gedung pendidikan anak usia dini ( Paud) Kober St. Petrus Wologeru, desa Randoria, kecamatan Detusoko, kabupaten Ende, dan peletakan batu pertama gedung paud Santa Agustina Aeloga, desa Mautenda, kecamatan Wewaria.

Penulis: Arnold DewaEditor: Adi Jaya