Manggarai, GardaNTT.id-Panitia penyelenggara turnamen dalam rangkah meriahkan Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) tingkat paroki St. Fransikus Xaverius Poka melayangkan klarifikasi terhadap pemberitaan media GardaNTT.id edisi 2 Oktober 2022 dengan judul Turnamen Sambut Bulan Rosario di Paroki Santo Fransiskus Xaverius Poka Ricuh.
Saya atas nama Alfonsius Ngapur, Alamat Poka Desa Longko Kecamatan Wae RiI, Selaku ketua panitia penyelenggara turnamen dalam rangka memeriahkan bulan kitab suci nasional tingkat proki St. Fransikus Xaverius Poka.
Sesuai temuan kami panitia dan sekaligus saya mengakomodir masukan seluruh rekan-rekan paniti maka kami mohon klarifikasi dari dari media garda NTT terkait Berita yang diterbitakan tanggal 2 oktober 2022 dengan judul berita Turnamen Sambut Bulan Rosario di Paroki Santo Fransiskus Xaverius Poka Ricuh, adapun beberapa poin yang kami mohon klarifikasinya, yakni Sbb:
Judul Berita , Turnamen yang kami jalankan bukan dalam rangka menyambut bulan rosario/bulan maria melainkan turnamen ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan bulan kitab suci nasional (BKSN) Tingkat paroki St. Fransiskus Xaverius Poka.
Team yang bertanding pada hari minggu 2 oktober 2022 bukan POKA FC Melawan Wade FC, Team yang bertanding adalah POLAN FC VS WADE FC
Kami mohon kepada rekan-rekan media garda NTT untuk kedepankan koordinasi dengan kami panitia dalam hal untuk meliputi kegiatan kami ini agar tidak ada miskomunikasi ataupun kesalahan dalam menerbitkan berita.
Demikian beberapa poin untuk selanjutnya diklarifikasi dan atas kerjasama yang baik kami ucapkan terimakasih.
Poka , Senin 03 Oktober 2022
Ketua Panitia Penyelenggara Turnamen BKSN
Tingkat Paroki Poka
Alfonsius Ngapur
Berita sebelumnya, Paroki Santo Fransiskus Xaverius Poka, di Kecamatan Wae Ri’i, Kabupaten Manggarai, menggelar turnamen bola sepak dan bola voly dalam rangka menyambut bulan Rosario. Turnamen tersebut dibuka sejak 18 September 2022 dan digelar setiap hari Minggu.
Pada Minggu (02/10/2022), turnamen tersebut mempertemukan klub bola sepak Poka FC Vs Wade FC di lapangan bola sepak Paroki. Pertemuan kedua klub itu sempat diwarnai kericuhan. Menurut keterangan salah seorang penonton, kericuhan dipicu oleh seorang pemain pemain Poka FC yang terus menendang bola yang sudah berada ditangan keeper Wade FC.
“Awalnya, saya melihat pemain dari Poka Fc ingin mencetak gol ke gawang Wade Fc. Tetapi Keeper Wade Fc berhasil menangkap bola tersebut. Entah emosi atau bagaimana, pemain poka FC terus menendang bola sampai akhirnya wasit meniup peluit,” kata penonton yang tak ingin namanya ditulis wartawan.
Kericuhan diperparah dengan masuknya sejumlah penonton ke tengah lapangan pertandingan.
“Penonton masuk ke lapangan dan membuat situasi semakin rusuh. Emosi kedua tim tidak terkontrol bahkan sampai saling memukul. Salah satu penonton yang ikut campur pun menjadi korban. Mulutnya berdarah,” tambahnya.
Atas peristiwa itu, wasit memutuskan untuk menghentikan sementara pertandingan tersebut selama 10 menit. Situasi kembali kondusif setelah panitia berhasil melerai dan pertandingan kembali dilanjutkan sampai selesai. Pemain yang terlibat bentrokan diputuskan untuk diganti. Begitu pula penonton yang terlibat, diminta untuk kembali ke rumah masing-masing.