Berimbang, Tegas, Akurat
Indeks

Penyaluran Pupuk Subsidi Bagi 40.646 Petani di Manggarai Baru 2299 Ton

Ruteng, GardaNTT.Id – Penyaluran pupuk bersubsidi ke petani di Kabupaten Manggarai Provinsi Nusa Tenggara Timur hingga Maret 2022 tercatat sebanyak 2299 ton dari jumlah kuota yang tersedia 6000 ton.

Hal itu disampaikan oleh Plt. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Manggarai Micha Dima saat ditemui di Ruteng pada Selasa (12/4/2022).

Desa Haju

“Penyerapan Pupuk Subsidi kabupaten Manggarai sampai Maret 2022 Urea; 954 Ton, SP36; 2 Ton, NPK; 1314 Ton, Organik Granular 29 Ton total 2299 ton”, jelas Micha Dima.

Micha Dima membeberkan penyaluran pupuk bersubsidi tersebut terhitung sangat sedikit jika dibandingkan dengan jumlah petani di Manggarai yakni 40.646 Orang dengan luas tanam 37.133, 39 hektar.

“Penyaluran ini kalau dibilang sesuai kebutuhan petani tidak sebanding dengan kebutuhan, artinya Kouta yg diminta berdasarkan RDKK dibandingkan dengan alokasi yang diberikan jauh berbeda”, ujarnya.

“Kalau dilihat dari Kuota jelas ada banyak petani yang tidak dapat jatah pupuk subsidi” tambahnya.

Dinas Pertanian sebelumnya mengusulkan kebutuhan pupuk bersubsidi sebanyak 38 Ribu Ton berdasar RDKK. Dari usulan tersebut pemerintah pusat melalui provinsi hanya mengalokasikan 6000 Ton untuk semua jenis pupuk.

“Dari 38 ribu yang Kita usul, realisasinya hanya 6000 Ton untuk semua jenis pupuk”. bebernya.

Mengantisipasi terjadinya kekurangan pupuk, Micha menegaskan pihaknya melakukan pengusulan realokasi antara Kabupaten melalui Dinas Pertanian Provinsi maupun realokasi antara kecamatan melalui Dinas Pertanian Kabupaten.

“Kita mengusulkan realokasi antara kabupaten melalui Dinas Pertanian Provinsi juga realokasi antara kecamatan” tegasnya.

Ditengah kekurangan pupuk bersubsidi dia berharap Petani di Manggarai membiasakan diri untuk memanfaatkan pupuk non subsidi yang ketersediaan di Pasar cukup stabil.

“Dilain pihak supaya petani menggunakan pupuk nonsubsidi yang cukup tersedia di pasar” Tutup Micha Dima.