Manggarai, GardaNTT.id – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah kegiatan yang didalamnya terdapat berbagai kegiatan kesenian, olahraga, PBB dan pramuka yang ditampilkan oleh Unit Kegiatan Siswa sebagai bentuk pengenalan seluruh kegiatan di sekolah.
Hal lain kegiatan MPLS merupakan kegiatan untuk memperkenalkan lingkungan sekolah kepada siswa yang baru masuk. Pada masa MPLS ini, siswa baru akan mengikuti kegiatan yang bersifat edukatif dan menyenangkan, sehingga siswa mampu mengenali lingkungan sekolah dan menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru.
Seperti yang sudah direncanakan dan dilaksanakan oleh lembaga SMPN 3 Ruteng Watu Benta. Kegiatan MPLS berlangsung selama satu minggu, mulai dari hari pertama masuk sekolah pada awal semester, sampai Sabtu, 03 Juli 2022.
Sambutan Kepala Sekolah SMPN 3 Ruteng Watu Benta, Kornelius Manggur, yang diterima GardaNTT.id menyatakan, kegiatan MPLS ini sangat penting dilakukan. Kegiatan MPLS dilasanakan harus sesuai dengan visi misi dan tujuan Lembaga SMPN 3 Ruteng yakni:
Pertama, Memperkenalkan siswa pada lingkungan sekolah yang baru, memperkenalkan siswa pada seluruh komponen Lembaga sekolah beserta aturan, norma, budaya, dan tata tertib yang berlaku di dalamnya;
Kedua, Memperkenalkan siswa pada keorganisasian;
Ketiga, Memperkenalkan siswa untuk dapat menyanyikan lagu -lagu Nasional;
Keempat, Memperkenalkan siswa pada seluruh kegiatan yang ada di sekolah baik bersifat akademik maupun non akademik;
Kelima, Memperkenalkan siswa pada seluruh fasilitas yang dimiliki sekolah yang dapat dimanfaatkan untuk proses pembelajaran maupun kegiatan lainnya;
Keenam, Mengarahkan siswa dalam memilih kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan bakat dan minat dari peserta didik;
Ketujuh, Menumbuhkembangkan karakter melalui pemberian wawasan kebangsaan dan bela Negara, anti radikalisme, bina disiplin, kenakalan remaja, anti narkoba, anti pornografi, anti pornoaksi;
Kedelapan, Menanamkan sikap mental, spiritual, budi pekerti yang baik, tanggung jawab, toleransi, dan berbagai nilai positif lain pada diri peserta didik sebagai implementasi penanaman konsep iman, ilmu, dan amalnya dan pengenalan kurikulum sekolah.
Masih seputar MPLS di SMPN 3 Ruteng. Seorang guru bernama Lyana Susanti mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan MPLS sangat penting untuk siswa siswi baru yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan mengembangkan keterampilan yang dimiliki siswa.
“Guru harus memperhatikan penuh siswa mana yang memiliki kemampuan dan ketrampilan lebih, sehingga dalam proses nya nanti akan dibimbing lebih lanjut,” ungkap guru yang mengajar bahasa indonesia itu.
Dalam pesannya pada hari kedua kegiatan MPLS, Lyana sapaan akrabnya, memberikan motivasi kepada siswa agar apa yang sudah dipercayakan oleh orangtua harus dapat dijaga dan dipertanggungjawabkan.
“Kurang lebih anak anak harus rajin datang sekolah, meningkatkan kegiatan literasi di rumah dan di sekolah dengan perbiasakan diri membaca dan menulis sebagai bekal untuk massa depan,” tutur ibu yuliana memberikan motivasi kepada siswa yang mengikuti MPLS.
Untuk diketahui, selama kegiatan berlangsung, seluruh guru SMPN 3 Ruteng Watu Benta sangat antusias membimbing dan memberi motivasi kepada siswa-siswi baru. Demikian juga bagi para pegawai sangat mendukung atas kegiatan tersebut sebagai wujud tanggungjawab terhadap lembaga dan untuk pendidikan maju di Manggarai.
Kontributor: Yuliana Susanti S. Pd.