Berimbang, Tegas, Akurat
Indeks

Kepsek SMKN 1 Kuwus Inisiasi Pembagian Sembako Bagi Siswa Positif Covid-19

Manggarai Barat, GardaNTT.id – Puluhan siswa SMKN 1 Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, diketahui terkonfirmasi positif Covid-19 usai dilakukan Testing and Tracing kontak erat oleh Puskesmas Golowelu pada tanggal 22-24 Februari 2022.

Kondisi itu, memantik rasa peduli para guru yang diinisiasi Kepala Sekolah, Egidius Helmon untuk membantu dengan membagi masker dan sembako berupa telur, mie instan dan biskuit kepada siswanya itu pada Kamis (24/02/2022).

Desa Haju

Selain bagi masker dan sembako, juga dilakukan penyemprotan cairan disinfektan ditempat tinggal para siswa tersebut.

Saat ditemui GardaNTT, Kepsek Egidius mengatakan, sebagai orang tua di sekolah, pihaknya merasa terpanggil untuk mengambil bagian dalam situasi yang dialami para siswanya itu. Ia meyakini, dalam kondisi tersebut, ada beban psikologis yang dialami siswanya saat mengetahui terkonfirmasi positif Covid-19.

“Sebagai manusia normal, tentu ada beban psikologis waktu tau mereka (siswa, red) terkonfirmasi positif. Nah, sebagai orang tua di sekolah, kami tidak bisa biarkan mereka hadapi sendiri situasi ini, sehingga saya bersama teman-teman guru berinisiatif untuk bantu berikan penguatan supaya tidak terlarut dalam kekhawatiran dan juga bantu ala kadarnya sesuai kemampuan kami,” katanya.

Kepsek Egidius mengungkapkan, bantuan yang dibagikan tersebut tidak hanya berasal dari guru-guru, namun juga disumbang oleh sejumlah pihak yang turut merasa prihatin.

“Ternyata, inisiatif kami ini mendapat dukungan dari orang-orang yang juga turut merasa prihatin. Ada sumbang juga dari beberapa pengusaha di Golowelu ini, ada juga dari teman-teman Polsek. Untuk itu saya ucapakan terimakasih sudah mendukung niat mulia kami ini,” ucapnya.

Untuk beberapa waktu ke depan, kata dia, proses KBM di sekolahnya itu dihentikan sementara.

“Jadi untuk beberapa waktu ke depan, sebagai langkah pencegahan, proses KBM kita hentikan sementara. Ini hasil rapat bersama Satgas penanganan Covid-19 Kecamatan,” tutupnya.

Penulis: Olizh Jagom