Ruteng, GardaNTT.Id – Kementerian Agama Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur menyerahkan Surat Keputusan izin operasional sekolah Madrasah Mi Deen Assalam Ruteng pada Sabtu (23/11/2023).
Surat Keputusan izin operasional nomor 239 tahun 3023 itu diserahkan oleh Kepala Bidang Agama Islam Drs. H. Pua Monto Umbunay kepada Pendiri Yayasan Pendidikan Fii Sabilillah Bripka Syamsuddin dan disaksikan oleh Kepala Sub Tata Usaha Kementrian Agama Kabupaten Manggarai.
Penyerahan SK tersebut disaksikan oleh Kasdim 1612 Manggarai, Kepala Bandara Frans Sales Lega, Toko Agama, Toko Masyarakat dan seluruh tenaga Pendidik di Madrasah Mi Deen Assalam Ruteng.
Pua Monto Umbunay dalam sambutannya mengatakan penyerahan SK Ijin Operasional Sekolah Madrasah Mi Deen Assalam Ruteng itu sebenarnya dilakukan pada tahun 2022 yang lalu.
“SK ini sebenarnya sudah diserahkan pada tahun lalu tetapi karena ada banyak Lika liku selama proses izin, SK tersebut akhirnya bisa diserahkan hari ini” Kata Pua Monto Umbunay.
Dia menjelaskan dalam hal pengajuan izin operasional suatu lemba pendidikan swasta seperti yang dilakukan yayasan Mi Deen Assalam Ruteng tidak mudah mengingat Sekolah Madrasah di Indonesia sangat banyak dan harus berurusan dengan beberapa kementerian.
“Bahwa di Indonesia ini tumbuh subur lembaga pendidikan agama swasta dan itu lebih banyak hanya 17 persen saja yang Negeri dari seluruh Sekolah yang ada berbanding terbalik dengan sekolah kenapa Madrasah itu satker dalam hal mengurus ijin tidak hanya berurusan dengan satu kementerian tetapi banyak kementerian seperti kementerian PAN RB, Kementerian Keuangan dan beberapa kementerian lainnya” Ungkapnya.
Dikatakan Pua Munto Umbunay, lembaga pendidikan didiri tentu memiliki tujuan yang baik dalam memperbaiki kehidupan generasi anak bangsa yang akan datang.
“Umat ini seluruh di Republik Indonesia termasuk yang di Manggarai sangat bertanggungjawab secara moril terhadap penguatan generasi-generasi berikutnya dan yang bergerak terhadap hal ini khusus di NTT hanya Kementerian Agama di luar itu hanya Nonton” Ujarnya.
“Orang tua kita dulu gampang menyerahkan tanah, harta untuk membangun lembaga pendidikan, mereka berpikir sederhana agar kelak mati punya anak punya generasi yang bisa baca hadis” tambahnya.
Pada kesempatan itu Pua Munto juga menyampaikan pesan terhadap tenaga pendidik di Sekolah Madrasah Deen Assalam Ruteng agar dalam mendidik anak-anak harus melalui pendekatan pake hati dengan penuh rasa tanggungjawab sehingga kelak suatu sekolah tersebut menjadi salah satu sekolah yang berprestasi.
“Yayasan zaman dulu Sekar bedanya Zaman dulu sekolah dibangun dengan sedikit uang sementara Sekar sedikit-sedikit uang, karena sedikit-sedikit uang akhirnya tidak lagi memikirkan prestasi kerja tidak kreatifitas dan lain-lain”
“Saya harap Madrasah ini menjadi salah satu Madrasah yang memiliki sejuta prestasi dikemudian hari dan itu lahir dari cara kerja yang baik” tutupnya.
Sementara itu pendiri Yayasan Pendidikan Fii Sabilillah Bripka Syamsuddin melalui kepala Sekolah Rinimulya Sari menyampaikan banyak terimakasih kepada Kementrian Agama Wilayah Provinsi NTT atas penyerahan SK Ijin Operasional tersebut.
“Pada kesempatan ini saya selaku kepala sekolah dan mewakili pendiri yayasan Mi Deen Assalam Ruteng menyampaikan banyak terimakasih atas terbitnya SK Operasional ini” Ungkap Rinimulya Sari.
Dia mengatakan sebelum SK tersebut diterbit, banyak pihak yang meragukan keberadaan Sekolah Madrasah Mi Deen Assalam Ruteng dan bahkan ada orang tua murid yang sudah mendaftarkan anak-anaknya di Sekolah yang dia pimpin terpaksa ditarik kembali.
“Tahun ini sebenarnya jumlah siswa yang sudah daftar sebanyak 40 siswa tetapi mungkin karena ada keraguan dari orang tua banyak yang sudah pindah dan sisanya hanya 14 Orang” Ungkap Rinimulya Sari.
Pada kesempatan itu dia juga menerangkan bahwa Sekolah Madrasah Mi Deen Assalam Ruteng memiliki program unggulan yaitu peserta didik wajib mengikuti hafalan AL-QUR’AN yang didampingi oleh guru khusus.
“Tekad kita siswa yang sekolah disini mereka tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan pada umumnya tetapi mereka juga harus bisa membaca AL-QUR’AN” Ungkapnya.
Diketahui Sekolah Madrasah Mi Deen Assalam Ruteng Resmi dibuka mulai pada tahun ajaran 2023/2024 dengan jumlah siswa sebanyak 14 Orang.
Sekolah yang didirikan oleh Bripka Syamsudin Anggota Polres Manggarai itu beralamat di Jln. Bengawan Cuncalawar Kelurahan Satar Tacik Kecamatan Langke Rembong.
Selain membuka Sekolah Madrasah, Yayasan Mi Deen Assalam Ruteng juga membuka Lembaga Pendidikan Usia Dini (PAUD).
